Bawaslu Mengajar di SMAN 2: Kenalkan Demokrasi dan Saka Adhyasta Pemilu
|
Wonogiri – Dalam rangka membangun kesadaran demokrasi sejak dini, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Wonogiri menggelar kegiatan "Bawaslu Mengajar" di SMA Negeri 2 Wonogiri, Rabu (18/6). Kegiatan ini dilaksanakan bertepatan dengan apel pagi yang diikuti seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan.
Anggota Bawaslu Wonogiri, Mayaris, hadir langsung menyampaikan materi kepada seluruh peserta. Dalam penyampaian materinya, ia memperkenalkan lembaga Bawaslu sebagai pengawas independen dalam penyelenggaraan pemilu yang memiliki tugas untuk mencegah, mengawasi, dan menindak pelanggaran dalam setiap tahapan pemilu.
"Kami ingin para pelajar mengenal Bawaslu bukan hanya sebagai lembaga pengawas, tapi juga sebagai mitra strategis dalam membangun demokrasi yang sehat dan berintegritas. Pendidikan politik harus dimulai dari lingkungan sekolah,” tegas Mayaris di hadapan peserta apel.
Selain memperkenalkan peran dan fungsi Bawaslu, kegiatan ini juga diisi dengan sosialisasi Saka Adhyasta Pemilu, sebuah satuan karya Pramuka binaan Bawaslu yang berfokus pada pendidikan pengawasan partisipatif di kalangan generasi muda. Para siswa diajak untuk bergabung dan aktif dalam kegiatan Saka Adhyasta Pemilu guna memperluas peran serta mereka dalam pengawasan pemilu yang bersifat edukatif dan kolaboratif.
Sebagai bentuk komitmen bersama, kegiatan juga dirangkaikan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Bawaslu Kabupaten Wonogiri dan SMA Negeri 2 Wonogiri. Kerja sama ini ditujukan untuk memperkuat sinergi dalam edukasi kepemiluan, pembinaan karakter demokratis, dan pelibatan aktif pelajar dalam kegiatan pengawasan pemilu yang bermartabat.
Melalui kegiatan ini, Bawaslu Wonogiri berharap tumbuhnya generasi muda yang tidak hanya cerdas dalam memilih, tetapi juga peduli dan aktif dalam menjaga proses demokrasi yang jujur dan adil.
Penulis : AL
Foto : Jo