Lompat ke isi utama

Berita

Bahas Kontrak PPNPN dan Dana Hibah, Plt. Kepala Sekretariat Bawaslu Jateng Blak-blakan di Wonogiri!

Plt. Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Tri Adiyanto Baay (baju batik)saat mempimpin rapat koordinasi di Bawaslu Wonogiri, Selasa(7-1-2025)

Plt. Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Tri Adiyanto Baay (baju batik) saat mempimpin rapat koordinasi di Bawaslu Wonogiri, Selasa(7-1-2025)

Wonogiri-Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Tri Adiyanto Baay, melakukan kunjungan kerja ke kantor Bawaslu Kabupaten Wonogiri. Kunjungan ini menjadi agenda penting untuk membahas sejumlah isu strategis, termasuk persoalan terkait Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) yang tidak dapat melanjutkan kontrak kerja karena faktor usia, serta pengelolaan sisa anggaran hibah tahun sebelumnya.

Tri Adiyanto hadir didampingi oleh dua staf dari bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Bawaslu Provinsi Jawa Tengah. Kehadiran rombongan disambut hangat oleh seluruh komisioner Bawaslu Kabupaten Wonogiri, Koordinator Sekretariat, serta seluruh staf sekretariat.

Dalam pertemuan tersebut, Tri Adiyanto menjelaskan bahwa isu PPNPN yang tidak dapat melanjutkan kontrak kerja perlu mendapat perhatian serius, terutama bagi pegawai yang telah memberikan kontribusi besar dalam mendukung kelancaran tugas Bawaslu. Namun, ia juga menekankan bahwa pembatasan usia adalah kebijakan yang ditetapkan sesuai dengan regulasi yang berlaku

“Peraturan mengenai batas usia adalah bagian dari ketentuan nasional yang harus kita patuhi. Meski demikian, kami akan memastikan bahwa proses ini berlangsung dengan menghormati hak dan kontribusi rekan-rekan PPNPN. Kami ingin mereka tetap merasa dihargai meskipun kontraknya tidak dapat diperpanjang,” jelas Tri Adiyanto.

rakor dengan kasek prov

Selain itu, pertemuan juga difokuskan pada pengelolaan sisa anggaran hibah yang ada. Plt. Kepala Sekretariat menjelaskan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan dana hibah tersebut. Ia menekankan bahwa sisa anggaran harus dialokasikan untuk mendukung kegiatan-kegiatan strategis yang masih berkaitan dengan pengawasan pemilu, serta tidak boleh digunakan di luar peruntukannya.

“Kita harus memastikan bahwa sisa dana hibah yang ada benar-benar dimanfaatkan untuk kegiatan yang relevan dan bermanfaat. Prinsip akuntabilitas dan efisiensi adalah kunci agar tidak ada celah dalam pengelolaan keuangan kita,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Wonogiri, bersama para komisioner lainnya, menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut. Menurut mereka, kehadiran Plt. Kepala Sekretariat beserta tim menjadi momen penting untuk mendiskusikan solusi atas berbagai tantangan yang dihadapi, termasuk dalam memastikan kesinambungan operasional sekretariat.

Diskusi berjalan produktif dengan seluruh pihak yang hadir menyampaikan pandangan dan saran. Plt. Kepala Sekretariat menutup pertemuan dengan harapan agar sinergi antara Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten terus diperkuat, terutama dalam menghadapi agenda pengawasan pemilu mendatang.

Kunjungan kerja ini menjadi bukti komitmen Bawaslu Jawa Tengah dalam memberikan perhatian dan dukungan langsung kepada jajaran di tingkat kabupaten, guna memastikan pelaksanaan tugas pengawasan pemilu berjalan optimal sesuai dengan prinsip keadilan dan profesionalitas.

fotbar

penulis : Dani

Foto : Joksus